savinitup

Ada kabar menggembirakan dari Bogor! Program BRI Peduli “Ini Sekolahku” kembali hadir untuk memperbaiki dan merenovasi fasilitas sekolah dasar (SD) yang memerlukan. Dengan fokus utama meningkatkan kualitas pendidikan, inisiatif ini memberikan renovasi yang diperlukan untuk sekolah-sekolah sehingga anak-anak dapat belajar dengan aman dan nyaman.

Apa Itu Program “Ini Sekolahku”?

“Ini Sekolahku” merupakan inisiatif sosial dari PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang berfokus pada peningkatan sarana dan prasarana sekolah. Di Bogor, program ini melaksanakan tindakan nyata dengan merenovasi beberapa SD yang membutuhkan perbaikan. Ini bukan hanya tentang perbaikan bangunan, tetapi juga semangat mendukung dunia pendidikan di daerah.

Renovasi yang Dilakukan

Renovasi meliputi berbagai aspek penting seperti pengecatan ulang, perbaikan ruang kelas, toilet, dan fasilitas pendukung lainnya yang mendukung proses belajar mengajar. Dengan kondisi sekolah yang lebih baik, diharapkan anak-anak merasa nyaman dan terdorong untuk belajar lebih giat.

Dampak Positif untuk Pendidikan

Melalui program ini, BRI Peduli ingin memastikan bahwa lingkungan belajar yang sehat dan aman dapat dirasakan oleh siswa dan expert. Semakin baik fasilitasnya, semakin besar peluang anak-anak untuk mendapatkan pendidikan berkualitas yang mereka pantas terima.

Komitmen BRI dalam Pendidikan

BRI sebagai institusi yang peduli terhadap kemajuan bangsa tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga aktif berkontribusi dalam pembangunan sumber daya manusia melalui tindakan nyata di bidang pendidikan. Program “Ini Sekolahku” adalah salah satu bukti dari komitmen tersebut.

Berita luar biasa dari Kementerian Kebudayaan Indonesia! Pada tahun 2025, mereka ketika sekali lagi menjadi tuan rumah pesaing pengembangan lagu anak -anak melalui Kita Cinta Lagu Anak Indonesia (KILA) program. Ini menandai kesempatan keenam mereka! Program yang fantastis ini bermaksud untuk meningkatkan komunitas lagu anak -anak di Indonesia dengan memotivasi seniman, instruktur, dan anak -anak untuk terus memproduksi dan membangun kapasitas mereka melalui lagu -lagu anak -anak.

Tepatnya apa itu kila 2025?

Kila 2025 adalah pesaing pengembangan lagu anak -anak dengan pendaftaran terbuka dari 1 Juni hingga 20 Juli 2025 . Selain kontes lagu, audisi akan terjadi setelah durasi pendaftaran berakhir. Program ini mencari tidak hanya lagu -lagu yang luar biasa namun demikian juga mereka yang memiliki pesan yang menguntungkan seperti toleransi, hormat bersama, dan cinta untuk tanah air, berbaris dengan senilai pemerintah federal.

Siapa yang bisa ambil bagian?

• Penduduk Indonesia
• Terbuka untuk usia apa pun
• Tinggal di Indonesia
• Hanya mendaftar dan mengirimkan jenisnya di situs KILA utama

Cara Mendaftar dan Tautan Pendaftaran

Jika Anda tertarik, Anda dapat mendaftar secara online melalui situs KILA utama:

Di sana, Anda akan menemukan rincian luas tentang persyaratan, pedoman, dan perawatan pendaftaran. Ini sangat sederhana!

Mengapa Anda harus mendaftar dengan Kila?

Selain meningkatkan imajinasi, Anda juga akan memiliki kesempatan untuk menjadi bagian dari lingkungan yang berkembang dari pengembang lagu anak -anak di Indonesia. Lagu yang Anda hasilkan dapat mengomunikasikan pesan kebaikan dan bantuan membangun karakter anak -anak yang menguntungkan melalui musik.

Info kontak

Jika Anda memiliki masalah, Anda dapat terhubung ke Komite KILA melalui email: [emailprotected]

Jadi, jangan kalah pada kesempatan emas ini! Pamerkan imajinasi Anda dan jazz di dunia lagu -lagu anak -anak di Indonesia melalui Kila 2025! ✨

Ingin tahu siapa sosok di balik kesuksesan Wardah, merek kosmetik yang digemari banyak orang di Indonesia? Jawabannya adalah Subakat Nurhayati seorang wanita luar biasa yang tak hanya memiliki Wardah tetapi juga merupakan lulusan terbaik Farmasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Pendidikan dan Awal Karier

Nurhayati lahir di Padang Panjang, Sumatera Barat, dan sejak kecil telah menunjukkan kecerdasannya. Ia lulus sebagai yang terbaik di jurusan Farmasi ITB pada tahun 1975 dan meraih gelar apoteker dengan predikat terbaik pada tahun 1976, prestasi yang bahkan membawanya menerima penghargaan dari Kalbe Farma.

Usai kelulusan, Nurhayati mengawali karier sebagai apoteker di rumah sakit dan di sebuah perusahaan kosmetik internasional, Wella, selama lima tahun. Meskipun sempat menghadapi beberapa penolakan saat mencari pekerjaan, semangatnya tetap tak surut.

Cikal Bakal Wardah dan PT Apotheosis Innovation & Development

Bersama suaminya, Nurhayati memulai usaha rumahan pada tahun 1985 dengan produk perawatan rambut bernama Putri. Usaha ini berkembang pesat hingga menjadi PT Apotheosis Innovation & Development yang menaungi merek kosmetik Wardah dan berbagai produk sukses lainnya di pasaran.

Prestasi dan Penghargaan

Nurhayati telah banyak mendapat pengakuan, termasuk sebagai salah satu dari “20 Wanita Paling Berpengaruh” oleh Fortune Indonesia tahun 2022. Dia juga dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa dari ITB atas kontribusinya dalam dunia bisnis dan sains. Selain itu, beliau dikenal sering berkontribusi untuk pendidikan dan riset di Indonesia melalui donasinya.

Pesan dan Inspirasi

Nurhayati mengajarkan kita bahwa ketekunan, kegigihan, dan semangat pantang menyerah adalah kunci sukses. Dari seorang apoteker menjadi pemimpin perusahaan kosmetik besar, perjalanannya sangat menginspirasi banyak orang.

Lima perguruan tinggi negeri dari Indonesia berhasil masuk dalam 500 universitas terbaik dunia versi QS World University Rankings 2026. Berikut adalah daftar perguruan tinggi tersebut:

1. Universitas Indonesia (UI)
2. Universitas Gadjah Mada (UGM)
3. Institut Teknologi Bandung (ITB)
4. Universitas Airlangga (Unair)
5. Universitas IPB

Kelimanya menunjukkan prestasi mengesankan dalam aspek: penelitian , ketenagakerjaan lulusan serta pengalaman belajar dan kolaborasi internasional.

Indikator Penilaian QS WUR 2026

QS mengevaluasi universitas berdasarkan lima pilar utama:

• Studi Penelitian & Penemuan (50%)
• Ketenagakerjaan & Hasil (20%)
• Mengetahui pengalaman (20%)
• Internasionalisasi dan citra akademik/industri (10%)

Hanya universitas dengan ekosistem riset kuat dan reputasi international yang dapat mencapai posisi 500 besar.

Posisi Regional

Dalam peringkat 500 terbaik dunia, UI, UGM, ITB, Unair, dan IPB sebanding dengan universitas-universitas ternama di Asia lainnya. Ini merupakan bukti nyata kemajuan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.

Pentingnya Pencapaian Ini

• Meningkatkan kepercayaan international terhadap kualitas universitas di Indonesia
• Mendorong kolaborasi riset dan peluang kerja internasional
• Menjadi motivasi bagi universitas lain untuk terus meningkatkan mutu dan inovasi

Ringkasan

Berita luar biasa dari sektor pendidikan Indonesia! Sejak 2026, 8 universitas pribadi (PTS) dari Indonesia sebenarnya telah masuk ke dalam daftar QS World University (QS WUR) yang terhormat dari universitas internasional terkemuka. Prestasi ini merupakan kesaksian yang menyenangkan untuk pengakuan global yang berkembang tentang kualitas akademik Indonesia.

Di antara PT penting yang terdiri dari pencapaian ini adalah Binus University Dan Universitas Telkom Selain organisasi pribadi ini, universitas negeri yang terkemuka seperti Universitas Indonesia (UI) Dan Universitas Brawijaya (UB) juga secara signifikan membuat tanda mereka pada fase internasional.

Universitas Indonesia’s Rank in QS WUR 2026

Ketika menyangkut universitas -universitas Indonesia yang berada di peringkat internasional, ada banyak nama terkemuka yang dapat kita bangga dengan:

• Universitas Indonesia (UI) sebenarnya telah naik ke Posisi ke -189 Secara internasional, pencapaian yang sangat bagus.
• Universitas Brawijaya (UB) juga memperoleh keunggulan, berada di peringkat Posisi ke -680 secara internasional.
• Furthermore, the leading 10 Indonesian universities noted in the QS WUR 2026 rankings consist of UI, Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Airlangga (Unair), and Institut Pertanian Bogor (IPB).

Kebenaran menarik lainnya

• Hanya 5 universitas Indonesia yang benar -benar berhasil masuk ke memimpin 500 secara internasional menurut QS WUR 2026.
• Peringkat Universitas Padjadjaran (Unpad) sebenarnya juga ditingkatkan ke Posisi ke -515 secara internasional.
• Peringkat QS World University adalah salah satu kriteria yang paling terkenal untuk memeriksa kualitas universitas di seluruh dunia, menunjukkan bahwa sekolah -sekolah Indonesia berakhir secara signifikan kompetitif pada fase internasional.

Jadi, jika Anda merenungkan ke mana harus mengejar perguruan tinggi, universitas -universitas yang termasuk dalam peringkat QS WUR menghasilkan rujukan yang luar biasa. Selain memiliki kualitas yang diakui dunia, organisasi-organisasi ini menyediakan pusat dan program yang luar biasa!

Pemilihan Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Prasetiya Mulya (IKAPRAMA) untuk periode 2025–2029 sedang berlangsung dengan penuh antusiasme, termasuk sesi debat terbuka yang menambah semangat acara ini. Pemilihan ini tidak hanya tentang suara terbanyak, tetapi juga tentang memastikan bahwa kandidat memiliki visi dan misi yang jelas serta niat yang tulus.

Kandidat & Gaya Debat

Tersedia dua kandidatsalah satunya adalah Oporat (kandidat nomor 1). Dalam debat, Adharta tampil dengan sikap ramah dan berbobot, menekankan bahwa pemilihan ini seharusnya menjadi ajang asosiasi dan bukan sekadar kompetisi suara.

Adharta mengusulkan untuk “meninggalkan nomor 1 atau 2, dan memilih nomor 3” sebagai simbol kebersamaan dan inklusivitas. Pendekatannya yang santai tetapi penuh arti berhasil menarik perhatian banyak alumni.

Visi & Program Unggulan

Adharta berambisi menjadikan IKAPRAMA sebagai komunitas alumni yang aktif, kolaboratif, dan berdampak besarbukan hanya formalitas semata:

1. Jejaring Alumni Solid – memperkuat koneksi antara semua generasi dan bidang profesi.
2. Bimbingan & Dukungan Karier – mendorong senior untuk aktif membimbing yang lebih muda, menjadi strategi karier yang kuat.
3. Beasiswa Alumni Peduli – menyediakan dana sosial dari alumni untuk mahasiswa yang membutuhkan.
4. Gerakan Dampak Sosial – alumni berpartisipasi dalam membantu UMKM, kegiatan sosial, dan pengabdian masyarakat.

Pokok Esensial Debat Terbuka

• Pencalonan ini lebih dari sekadar mencari posisi, tetapi panggilan untuk melayani dan berkontribusi.
• Pentingnya kebersamaan—apapun hasilnya, setiap alumni harus tetap merasa terlibat, bukan terpinggirkan.

Partisipan Acara

• IKAPRAMA menaungi lebih dari 10.000 alumni dari berbagai program dan angkatan Universitas Prasetiya Mulya.
• Pemungutan suara akan dilaksanakan pada akhir Juni hingga awal Juli 2025setelah rangkaian debat dan kampanye selesai.

Ringkasan Singkat

Tujuh Guru Besar dari Fakultas Kedokteran—meliputi FK UI, UGM, Unair, Unhas, USU, Unpad, dan UB—melaksanakan diskusi mini gratis untuk menyampaikan penolakan terhadap pengambilalihan Kolegium Dokter Indonesia oleh pemerintah melalui pembentukan konsil kesehatan baru.

Hal-Hal yang Mereka Soroti

1. Intervensi Pemerintah
   Para akademisi menentang pengalihan kontrol Kolegium dari organisasi profesi ke Kemenkes atau Konsil Kesehatan Indonesia (KKI), dengan kekhawatiran bahwa langkah ini dapat mengikis otonomi ilmiah dan profesional dokter.
2. Mutasi Dokter dan Implikasinya
   Banyak dokter senior sekaligus tenaga pengajar di FK dialihkan, mengakibatkan gangguan di rumah sakit pendidikan. Tindakan ini dianggap merusak kesinambungan dalam pendidikan kedokteran.
3. Risiko Penurunan Kualitas
   Para guru besar memperingatkan bahwa jika Kolegium tidak bebas dari pengaruh eksternal, kualitas spesialis dan dokter yang terlatih dapat menurun, yang pada akhirnya membahayakan keselamatan pasien.

Pernyataan Tegas dari Kalangan Akademisi:

• Prof. Djohansjah Marzoeki (Unair): “Kolegium kedokteran harus otonom dan independen… tidak boleh diintervensi negara”.
• Prof. Endang Sutedja (Unpad): “Menkes mengambil alih desain dan pengelolaan pendidikan tenaga medis… tanpa partisipasi dari akademisi”.
• Prof. Wisnu Barlianto (UB): “Peralihan ke Kemenkes melalui PP 28/2024 akan menurunkan kualitas pendidikan spesialis’’.
• Guru Besar dari Unhas dan USU: Mengingatkan bahwa proses pengambilalihan kolegium berlangsung kurang transparan dan berpotensi menciptakan kesenjangan kompetensi klinik-ilmiah.

Reaksi dari Kemenkes

Pemerintah melalui staf ahli Menkes menyatakan bahwa kebijakan ini sesuai dengan UU Kesehatan 17/2023 dan dinilai sebagai “sekadar penegasan koordinasi”, bukan pengambilalihan. Namun, kritikus melihatnya sebagai bentuk intervensi yang melemahkan lembaga profesional.

Pentingnya Isu Ini untuk Kita

• Kualitas Dokter dan Spesialis: Independensi kolegium berhubungan langsung dengan kualitas pendidikan, etika, dan layanan pasien.
• Fungsi akademik dan klinis: Institusi pendidikan tinggi harus memiliki suara dalam penyusunan kurikulum dan pelatihan bagi dokter spesialis.
• Transparansi Kebijakan: Keterlibatan antara sektor pendidikan, profesi, dan pemerintah harus seimbang, bukan terpusat pada satu pihak saja.

Kesimpulan Singkat